Fraktur atau patah tulang terjadi ketika tulang mengalami kerusakan atau pecah akibat adanya tekanan atau trauma yang berlebihan. Fraktur dapat terjadi pada tulang mana saja pada tubuh manusia, tetapi yang paling umum terjadi adalah pada tulang lengan atas, tulang kering, dan tulang kaki. Gejala fraktur meliputi: Penanganan fraktur bergantung pada jenis dan lokasi fraktur serta keparahan gejalanya. Pengobatan fraktur biasanya… Read More... "Fraktur"
Hemoroid (wasir)
Hemoroid, juga dikenal sebagai wasir, adalah kondisi medis yang terjadi ketika pembuluh darah di dalam atau di sekitar anus membesar atau membengkak. Hemoroid dapat terjadi pada siapa saja, tetapi lebih umum terjadi pada orang yang sering duduk dalam waktu yang lama, kelebihan berat badan, ibu hamil, atau orang yang sering mengalami sembelit. Gejala hemoroid dapat bervariasi tergantung pada tingkat… Read More... "Hemoroid (wasir)"
Torsio Testis
Torsio testis atau torsio testis atau testis terpuntir adalah kondisi medis darurat yang terjadi ketika testis atau buah zakar mengalami putaran atau perpindahan posisi yang tiba-tiba. Hal ini dapat menghambat aliran darah ke testis, yang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada testis dan bahkan infertilitas jika tidak segera diobati. Gejala torsio testis dapat meliputi: Penanganan torsio testis biasanya melibatkan pembedahan segera… Read More... "Torsio Testis"
Dislokasi
Dislokasi terjadi ketika ujung tulang di persendian terpisah dari tempat aslinya, biasanya akibat dari cedera atau trauma. Dislokasi dapat terjadi pada persendian mana saja pada tubuh manusia, tetapi yang paling umum terjadi pada persendian bahu, lutut, siku, atau pergelangan tangan. Gejala dislokasi meliputi: Penanganan dislokasi biasanya meliputi mengembalikan ujung tulang ke tempat aslinya (reduksi), yang dilakukan oleh tenaga medis terlatih.… Read More... "Dislokasi"
Eklampsi
Eklamsia adalah kondisi medis yang serius yang terjadi selama kehamilan dan dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam nyawa bagi ibu dan janin. Eklamsia biasanya terjadi setelah kehamilan mencapai 20 minggu dan ditandai dengan peningkatan tekanan darah, protein dalam urin, serta tanda-tanda gangguan fungsi organ seperti ginjal dan hati. Gejala eklamsia dapat meliputi: Eklamsia dianggap sebagai kondisi medis gawat darurat yang memerlukan… Read More... "Eklampsi"
Batu Empedu
Batu empedu adalah kondisi medis yang terjadi ketika terbentuk endapan keras seperti batu dalam kantong empedu. Kantong empedu adalah organ kecil berbentuk seperti pir yang terletak di bawah hati dan berfungsi menyimpan cairan pencernaan yang dikeluarkan oleh hati. Batu empedu dapat terbentuk ketika cairan empedu yang terkumpul dalam kantong empedu mengandung kolesterol, garam empedu, atau zat lain yang membentuk endapan… Read More... "Batu Empedu"
Appendiksitis
Appendisitis adalah peradangan pada usus buntu atau appendix. Usus buntu adalah struktur berbentuk jari yang terletak di bagian kanan bawah perut. Jika usus buntu mengalami peradangan, dapat menyebabkan gejala yang serius dan memerlukan penanganan medis segera. Gejala appendisitis meliputi: Penanganan appendisitis biasanya meliputi pembedahan untuk mengangkat usus buntu yang meradang. Tindakan bedah ini disebut apendektomi. Jika terjadi infeksi atau abses,… Read More... "Appendiksitis"
Batu Ginjal
Batu ginjal, juga dikenal sebagai nefrolitiasis, adalah kondisi medis yang terjadi ketika terbentuk endapan keras seperti batu di dalam ginjal atau saluran kemih. Batu ginjal biasanya terbentuk ketika urine mengandung terlalu banyak mineral dan zat-zat lain yang membentuk kristal. Jika kristal ini terus bertambah, dapat membentuk batu ginjal yang dapat menghalangi aliran urine dan menyebabkan rasa sakit yang parah. Beberapa… Read More... "Batu Ginjal"
Tinea
Tinea adalah istilah umum untuk infeksi jamur pada kulit, rambut, atau kuku. Penyakit tinea dapat terjadi pada berbagai bagian tubuh, dengan nama yang berbeda-beda tergantung pada lokasi infeksi. Beberapa contoh penyakit tinea antara lain: Penyakit tinea disebabkan oleh jamur dermatofit, yang tumbuh pada jaringan kulit yang mati dan terutama di daerah yang lembab dan hangat. Gejala yang umum pada penyakit… Read More... "Tinea"
Demam Tifoid
Demam tifoid atau tifus adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Bakteri ini dapat menyebar melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi oleh kotoran manusia yang terinfeksi. Penyebab dan Faktor Risiko Penyakit demam tifoid biasanya menyebar melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi oleh kotoran manusia yang terinfeksi. Bakteri Salmonella typhi juga dapat menyebar melalui kontak langsung dengan seseorang yang… Read More... "Demam Tifoid"